Diduga Viralnya Video #Labrak Pelakor Direncanakan pelakunya Untuk Menjatuhkan Partai Politik.

 

Voice-bengkulu.com – Beredarnya Video yang disebarkan oleh akun kesia Fatiyah qumairah yang berjudul “Labrak Pelakor” Pada Minggu siang 3 Desember 2023 sekira jam 12.00 WIB Direncanakan dengan matang untuk menjatuhkan nama baik seseorang dan partai politik yang ikut bertarung dikontestan pemilu 2024.

Pasalnya sebelum melakukan penyebaran video pelabrakan terhadap terduga ES, pelaku pelabrakan sudah melakukan pelaporan ke aparat pihak yang berwajib yaitu Polres Bengkulu Utara sehari sebelumnya yaitu pada Sabtu 2 Desember 2023 pada jam 10: wib.berdasarkan surat laporan yang di dapat awak media.

 

Dihari yang sama Minggu (03/12/2023) sebuah akun “Putri Larasaty ” memposting video dan photo nomor urut dari partai yang didirikan mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono yaitu partai berlambang mercy (Demokrat) .

yang mana ditulis pelaku viral ternyata caleg yang sudah dibagikan sebanyak 17 kali.

 

Dihimpun dari berbagai sumber yang di dapat baik dari media sosial maupun konfirmasi dengan terduga terlapor ES keretakan rumah tangga ST dan istri sahnya Rd sudah lama.

Bahkan orang tua ST sudah memberikan restu terhadap anaknya “,ST” untuk menikah dengan “ES” Dikarenakan sebagai penganut agama Islam mengesahkan nikah siri untuk menghindari dari zina.

Bahkan St sudah beberapa kali mengucapkan kata cerai secara lisan langsung kepada Rd jauh sebelum menikah siri dengan ES dan juga ST sudah membuat Surat cerai yang ditujukan untuk mantan istrinya Rd. 

Masih menurut ES Yang dikonfirmasi melalui aplikasi WhatsApp, Viral nya Video yang dibuat itu jelas lah direncanakan untuk menjatuhkan harga diri dan mencoreng nama baik partai tempatnya bernaung.

 

Saat dipertanyakan tentang langkah hukum yang akan di ambil terkait Viralnya video dan lambang partai Demokrat yang secara Tidak langsung menyudutkan partai ES menyatakan : “, kita kan ada pengurus partai dari ranting hingga ke pengurus pusat , maka saya akan mengikuti apa petunjuk dari pimpinan partai .

Sementara itu ketua DPD Partai Demokrat Kabupaten Bengkulu Utara Dedi Syafroni.S.Ip yang di konfirmasi hingga berita ditayangkan belum menggunakan hak jawabnya.

Related Posts